Pembalap Tim Pramac Ducati, Jorge Martin, mengometari duet Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di Ducati Lenovo pada MotoGP 2025. Menurut Martin, pasangan tersebut bakal menjadi yang terkuat di musim dan pastinya akan sulit dikalahkan.
Sebagaimana diketahui, Bagnaia tak akan lagi berdampingan dengan Enea Bastianini di Ducati Lenovo pada MotoGP 2025 mendatang. Posisi rider asal Italia itu digantikan oleh Marquez, yang mendapatkan promosi dari tim Gresini Ducati.
Banyak pengamat menilai, Pecco -sapaan Bagnaia- akan terlibat konflik internal yang panas dengan Marquez. Sebab, bintang asal Spanyol tersebut bakal tampil kuat musim depan dan jelas akan menjadi saingan terberatnya dalam perebutan gelar juara.
Martin pun menilai juara dua kali dan juara enam kali MotoGP itu bakal membuat Ducati Lenovo menjadi tim terkuat dan sulit untuk dikalahkan. Namun, dia enggan memprediksi bagaimana dinamika yang dihadapi Pecco dan Marquez ketika bersaing menjadi rekan setim nanti.
“Saya tidak tahu akan seperti apa jadinya. Kita berbicara tentang juara yang hebat dan akan sulit untuk mengalahkan mereka,” kata Martin dilansir dari Motosan, Rabu (23/10/2024).
“Mereka pasti akan menjadi tim terkuat musim depan, tapi kita lihat saja dinamikanya seperti apa. Saya harus memikirkan cara menghadapinya,” tambahnya.
Martinator -julukan Martin- sendiri juga akan hengkang dari Pramac Ducati tahun depan. Dia memutuskan untuk bergabung dengan tim pabrikan Aprilia.
Keputusan itu diambil oleh Martin setelah dirinya dipastikan tak mendapatkan kursi di tim pabrikan Ducati. Dia kalah saing dengan Marquez, yang ternyata lebih disukai oleh para petinggi Ducati.
Padahal, saat ini pembalap asal Spanyol itu tengah berada di puncak klasemen sementara MotoGP 2024. Dia unggul 20 poin atas Pecco dengan tiga seri tersisa sehingga punya peluang besar untuk juara musim ini.