Akhir pekan ini akan ada gelaran MotoGP Spanyol 2025 di Sirkuit Jerez, sebagai seri pertama di Benua Eropa musim ini.

Setiap tahunnya MotoGP Spanyol selalu menampilkan pertarungan sengit, juga drama-drama yang menguras emosi para pembalapnya.

Ada satu manuver kotor yang sangat rawan dilakukan di MotoGP Spanyol, di mana Valentino Rossi, Marc Marquez, Mick Doohan hingga Jorge Lorenzo pernah melakukannya terang-terangan.

Yakni manuver divebomb di tikungan terakhir hairpin Sirkuit Jerez, dengan memaksa rivalnya melaju melebar bahkan tak jarang hingga crash.

Valentino Rossi vs Sete Gibernau 2005

Aksi late braking keras pernah dilakukan Rossi ke Gibernau pada lap terakhir MotoGP Spanyol 2005.

Setelah bersaing ketat sepanjang lap terakhir, Rossi yang berada di belakang melakukan divebomb kepada Gibernau di tikungan terakhir.

Aksi Rossi membuat keduanya bersenggolan, Gibernau terpaksa melebar dan menyerahkan kemenangannya ke sang rival.

Di parc ferme kedua pembalap saling melihat satu sama lain dengan melotot, tanpa sepatah kata apapun.

Marc Marquez vs Jorge Lorenzo 2013

Marquez pernah melakukan aksi serupa seperti Rossi, pada musim debutnya di kelas premier melawan juara bertahan Jorge Lorenzo.

Rider bernomor 93 itu secara sengaja melakukan latebraking sangat berat hingga menghantam Lorenzo dan memaksanya melebar.

Di parc ferme Marquez mencoba meminta maaf, namun Lorenzo kemudian mengacungkan satu jari dan menolak menanggapinya.

Manuver itu membawa Marquez finis kedua dan memaksa Lorenzo finis ketiga, sementara kemenangan balapan diraih Dani Pedrosa.

Mick Doohan vs Alex Criville 1996

Pertarungan antara Doohan dan Criville ini sangat dramatis, lantaran keduanya sama-sama membela tim Repsol Honda saat itu.

Balapannya sangat seru sampai pada lap terakhir banyak fans yang sampai turun ke trek untuk memberikan sorakan.

Uniknya di tikungan terakhir terjadi senggolan antara keduanya, sampai membuat Criville mengalami highside crash dan motornya berguling-guling berulang kali.

Jorge Lorenzo vs Joan Olive 1997

Sebelum jadi korban Marquez pada 2013, Lorenzo pernah melakukan aksi serupa kepada Joan Olive pada 1997 silam.

Saat itu bukan di Grand Prix, melainkan di level junior tepatnya di Aprilia Copa Race di mana Lorenzo malah dengan sengaja menabrak rivalnya tersebut.

Joan Olive seketika terjatuh setelah ditabrak dan Lorenzo yang masih sangat bandel saat itu ogah disalahkan.