
Aprilia Racing secara terang-terangan menyatakan niatnya untuk menghentikan dominasi Marc Marquez (Ducati Lenovo) di ajang MotoGP 2025. Dengan kembalinya pembalap andalan mereka, Jorge Martin, dari cedera, tim asal Italia ini optimistis bisa bersaing di barisan depan.
Martin telah kembali beraksi di MotoGP Republik Ceko pekan lalu, menunjukkan performa yang cukup menjanjikan dengan finis ke-11 di sprint race dan posisi ketujuh di balapan utama. Ini menjadi sinyal positif bagi Aprilia dalam upaya mereka mengejar ketertinggalan.
Kepala Kru Aprilia Racing, Daniele Romagnoli, menegaskan bahwa tim dan Jorge Martin akan berupaya memberikan kontribusi terbaik di setiap seri MotoGP 2025. Targetnya jelas: menjadi yang terdepan dan memutus hegemonis Marc Marquez.
“Kami harus mencoba mengalahkan Marc dengan Ducati. Kami harus meningkatkan motor dan paketnya,” kata Daniele Romagnoli, seperti dilansir dari Motosan, Sabtu (26/7/2025).
“Namun, saya juga yakin akan sesuatu yang, menurut saya, akan semakin penting di masa mendatang.”
Romagnoli menambahkan bahwa kembalinya Jorge Martin sangat berarti bagi tim. Kehadiran Martin akan mempermudah Aprilia Racing dalam mengembangkan kualitas motor RS-GP.
“Dengan kembalinya Martin, akan lebih mudah bagi kami untuk meningkatkan paket yang kami miliki. Hingga saat ini, Bezzecchi praktis bekerja sendiri, hanya menggunakan referensi yang ia buat sendiri,” jelasnya.
Rangkaian seri ke-13 MotoGP 2025 selanjutnya akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, mulai 15-17 Agustus 2025. Semua mata akan tertuju pada Aprilia Racing dan Jorge Martin, apakah mereka mampu menjadi penantang serius bagi Marc Marquez dan Ducati di sisa musim ini.