Yamaha membuat kejutan hari Selasa (10/06/2025). Tim pabrikan asal Jepang ini mengontrak juara dunia World Superbike dua kali, Toprak Razgatlioglu untuk mentas di MotoGP 2026.

Toprak Razgatlioglu bakal memperkuat tim satelit Pramac Yamaha musim depan. Kepindahan ini akan menarik. Karena pembalap yang digadang dengan bakat terbaik pada World Superbike bakal beralih ke MotoGP.

Nah tahukah Anda, jika berbicara sejarah, sampai saat ini belum ada pembalap jebolan Superbike bersinar ketika hengkang ke MotoGP. Hal terjadi sebaliknya, banyak rider eks MotoGP tampil kompetitif saat hijrah ke Superbike.

Deretan pembalap hebat Superbike yang gagal bersinar di MotoGP di antaranya juara tahun 2000 dan 2002 Colin Edwards, juara 2004 dan 2007 James Toseland dan juara 2009 Ben Spies.

Ben Spies naik kelas ke MotoGP tahun 2010. Kala itu ia berduet dengan Jorge Lorenzo di tim Yamaha yang kala itu masih berstatus tim papan atas.

Ben Spies total merasakan enam podium dan satu di antaranya kemenangan pada ajang MotoGP tapi kemudian meredup karena cedera.

Nasib Colin Edwards dan James Toseland

Colin Edwards dan James Toseland adalah contoh seorang dua kali juara dunia World Superbike banyak tidak bisa berbuat banyak di kelas MotoGP.

Edwards punya karier panjang di MotoGP, total 196 balapan tapi hanya merasakan 12 podium plus tiga pole position namun tanpa kemenangan periode 2003-2014.

Nasib kurang lebih sama dirasakan James Toseland dan Chris Vermeulen. Seperti Edwards, Toseland juga berstatus dua kali juara dunia Superbike. Tapi hanya dua musim di MotoGP yaitu 2008-2009 tanpa raihan podium dengan raihan terbaik cuma finis keenam.

Faktor Ban Pirelli

Namun langkah Yamaha menurunkan Toprak di tim Pramac bisa jadi strategi jitu. Alasannya peralihan pemasok ban tunggal MotoGP dari Michelin ke Pirelli mulai 2027.

Pirelli adalah ban yang sangat familiar dengan pembalap Superbike. Sehingga Toprak bisa membawa pengalaman berharga mengenai ban Pirelli kepada tim Yamaha di MotoGP.

Sangat menarik menunggu kolaborasi antara Toprak dengan Yamaha, akankah mengikuti jejak Ben Spies, Toseland, dan Edwards atau justru sukses besar? Yuk sama-sama kita tunggu.